Kabupaten Karo Masuk 4 Nominasi Penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2024

KARO - Untuk mendapat penghargaan penilaian pembangunan daerah dari pemerintah provinsi maupun pusat, tentunya diperlukan kerja keras dan disiplin dalam pengelolaannya.

Sehingga bisa menjadi contoh atau inspirasi bagi pemerintah daerah lainnya. Seperti halnya Pemerintahan Kabupaten Karo, yang berhasil masuk nominasi 4 besar pemda se - Provinsi Sumut pada penilaian pembangunan daerah (PPD) tahun 2024.

Baca juga: Ayo Pasang Patok Tanahmu!

Hasil nominasi penghargaan itu, disampaikan tim penilai independen dan teknis saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Karo, Senin (19/02-2024), yang diterima Sekdakab Karo Kamperas Terkelin Purba dan perangkat daerah yang memiliki program unggulan untuk pencapaian prioritas pembangunan daerah tahun 2023.

Baca juga: Saiful Chaniago: Pemerintah Tidak Adil Terhadap TikTok Shop

Dikatakan Sekdakab, Keempat daerah yang masuk nominasi penghargaan penilaian daerah diantaranya Kabupaten Deli Serdang, Serdang Begadai dan Tapanuli Selatan.

"Kita harus lebih keras lagi bekerja dalam pengelolaan keuangan, pelayanan publik dan lainnya sesuai SOP. Prioritas pembangunan daerah yang dibutuhkan masyarakat harus kita realisasikan. Itu juga yang menjadi suatu penilaian dari tim penilai, " ujarnya mengakhiri.

Baca juga: Pesantren Modern Milik Darma Putra Rangkuti Diresmikan Musa Rajekshah

Tim penilai juga melakukan kunjungan ke lokasi pelaksanaan inovasi pupuk kompos pisosurit di Desa Narigunung I. Inovasi tersebut bermula dengan adanya keresahan petani, dimana harga pupuk yang semakin mahal dan rusaknya PH tanah akibat selalu penggunaan pupuk anorganik.

Baca juga: Teknik Kampanye dan Pelaporan Dana Kampanye

Melihat inovasi yang baru dari masyarakat, tim penilai sangat mendukung dan memberikan masukan guna pengembangan inovasi, yang dihadiri para petani yang tergabung pada Kelompok Tani Lau Jering dan Desa Narigunung Kecamatan Tiganderket. 

Inovasi - Inovasi yang telah dilakukan diharapkan dapat di terapkan diseluruh petani di Kabupaten Karo. Sehingga nantinya dapat mendukung transformasi ekonomi yang Inklusif dan berkelanjutan, sesuai dengan tema rencana kerja pemerintah tahun 2024.

Baca juga: Kemendagri Gelar Workshop Pemutakhiran Nomenklatur Pembangunan Daerah untuk RKPD 2025

(Anita Theresia Manua)